Mencari Cinta Sejati
Pemikiran seorang Yeni Kurniawi
Jiwa yang terluka
Kesedihan dan lara tiba tiba menggunjang jiwa
Kepergiannya membuat raga seolah tak bernyawa
Ada ada gerangan dengan jiwa..
Hidupnya hampa tanpa kekasih yang selalu dipuja..
Ego yang ada terkadang membuat raga meronta.
Mengkesampingkan perasaan jiwa yang tengah terluka
Membiarkan raga mendominasi dirinya
Tanpa memperdulikan kesedihan dan luka
(lagi…)
Kepergiannya membuat raga seolah tak bernyawa
Ada ada gerangan dengan jiwa..
Hidupnya hampa tanpa kekasih yang selalu dipuja..
Ego yang ada terkadang membuat raga meronta.
Mengkesampingkan perasaan jiwa yang tengah terluka
Membiarkan raga mendominasi dirinya
Tanpa memperdulikan kesedihan dan luka
(lagi…)

Cinta..tak pernah habis waktu untuk memikirkanmu
Kata-kata itu selalu terngiang ditelingaku, semua hal yang terjadi melintas difikiranku. Emang benar, saat memikirkan seseorang yang kita cintai, tak kan pernah habis waktu untuk itu. Hal itu juga membuat kita bisa kembali bersamangat dalam menjalani hidup.
Menikmati hari-hari yang terasa penuh dengan beraneka warna.
Cinta….sungguh anugrah yang terindah yang diberikan Sang Pecipta pada makhluknya, tanpa cinta tak akan ada kedamaian didalam dunia.
(lagi…)
Menikmati hari-hari yang terasa penuh dengan beraneka warna.
Cinta….sungguh anugrah yang terindah yang diberikan Sang Pecipta pada makhluknya, tanpa cinta tak akan ada kedamaian didalam dunia.
(lagi…)

Aku ingin menikah Bang!!!
Aku ingin menikah bang!!! Itu awal dari suratnya…membuat jantungku berdekap kencang, lalu ku baca surat itu perlahan.
Aku ingin menikah bang!!!
Bukan karena aku ingin melakukan hal yang selama ini dilarang oleh agama, tapi aku ingin menikmati pernikahan itu sendiri.
Aku tau tak mudah untuk menjalani sebuah pernikahan, suatu ikatan erat yang tak bisa dimainkan layaknya orang yang berpacaran. Tapi aku inginkan itu, aku ingin menikmati susahnya menjadi seorang istri, mempunyai anak dan mengurus mereka..aku suka akan hal itu dan aku akan menganggapnya sebagai suatu ibadah karena ada tantangan yang harus aku lalui, disamping menjalankan roda rumah tangga juga berkarir untuk diriku sendiri.
(lagi…)
Aku ingin menikah bang!!!
Bukan karena aku ingin melakukan hal yang selama ini dilarang oleh agama, tapi aku ingin menikmati pernikahan itu sendiri.
Aku tau tak mudah untuk menjalani sebuah pernikahan, suatu ikatan erat yang tak bisa dimainkan layaknya orang yang berpacaran. Tapi aku inginkan itu, aku ingin menikmati susahnya menjadi seorang istri, mempunyai anak dan mengurus mereka..aku suka akan hal itu dan aku akan menganggapnya sebagai suatu ibadah karena ada tantangan yang harus aku lalui, disamping menjalankan roda rumah tangga juga berkarir untuk diriku sendiri.
(lagi…)

Entah apa yang terjadi????
Saat ku mulai merasakan kenyamanan didalam ruang lingkup kerjaku, kini aku mulai terusik dengan hal-hal yang pada awalnya tidak ku perdulikan.
Konflik yang terus meradang di lingkungan ini sungguh sangat membuatku gerah dan tak nyaman.
Saling menjatuhkan, perebutan posisi sampai menyudutkan orang lain. segala rumor yang beredar membuatku muak untuk ada dikantor ini.
(lagi…)
Konflik yang terus meradang di lingkungan ini sungguh sangat membuatku gerah dan tak nyaman.
Saling menjatuhkan, perebutan posisi sampai menyudutkan orang lain. segala rumor yang beredar membuatku muak untuk ada dikantor ini.
(lagi…)

Dia Datang kembali…
Setelah beberapa bulan menghilang, dia hadir kembali…kedatangannya sungguh sangat tidak diduga, menbawa suara tangis dan airmata, juga kerusakan dimana-mana.
Gempa bumi itulah dia, nama yang cukup santer belakangan ini yang menjadi sebuah traumatik bagi siapa yang mendengarnya.
Kedatangannya mengubah segalanya, memporak-porandakan seluruh kota yang dilaluinya, menyisakan reruntuhan bangunan yang tah kapan akan kembali seperti semula.
(lagi…)
Diterbitkan di: on 13 September 2007 at 8:59 am Komentar (25)
Gempa bumi itulah dia, nama yang cukup santer belakangan ini yang menjadi sebuah traumatik bagi siapa yang mendengarnya.
Kedatangannya mengubah segalanya, memporak-porandakan seluruh kota yang dilaluinya, menyisakan reruntuhan bangunan yang tah kapan akan kembali seperti semula.
(lagi…)
0 komentar:
Posting Komentar